Untuk keperluan pembangunan fisik, kebutuhan peta (umum maupun khusus) semakin dibutuhkan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pemeliharaan pasca pembangunan.

Di era otonomi daerah, setiap daerah perlu informasi mengenai segala potensi yang dimiliki di wilayahnya, di mana informasi tersebut akan lebih berdaya guna apabila penyajiannya disertai dengan informasi spasialnya. Terutama di Instansi Kimpraswil dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang saat ini masih menjadi tumpuan pendapatan dan penerimaan negara yang harus ditingkatkan setiap tahunnya.

Buku ini menyajikan teknologi pengukuran dan pemetaan teristris yang dibutuhkan bagi keperluan tersebut di atas dengan bahasa yang lugas serta mudah dipahami. Buku ini akan memperkaya khazanah pustaka yang masih terbatas di masyarakat, selain untuk memenuhi kebutuhan bagi para akademisi, praktisi, maupun pemerhati di bidang surveying.

Ir. Slamet Basuki, M.Si. Lahir di Banyumas pada tanggal 16 April 1949. Menyelesaikan studi S1, pada Jurusan Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada tahun 1978 dan S2 Program Studi Penginderaan Jauh Program Pasca Sarjana pada 1999 di universitas yang sama.

Sejak 1976 telah menjadi staf edukatif pada fakultas tempat studinya hingga sekarang, baik di program DI, D3, S1, dan S2. Pernah menjadi dosen di beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta, antara lain Universitas Atma Jaya (1977-1980), STTNAS (1977-1986), Universitas Janabadra (1978-2005), Universitas Cokroaminoto (1982-1986), Akmil-Magelang (1992�sekarang), STPN Yogyakarta (2000-sekarang). Di samping pengalaman mengajar, ia juga cukup berpengalaman di bidang survei pemetaan di berbagai pelosok tanah air, antara lain Prosida Jember, Lumajang, Bengkulu, Padang, Timor, Jambi, Riau, Kendari, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Manokwari, Jayapura, Citanduy, dan Bengawan Solo.

Ia pernah menulis buku Penentuan Azimut dengan Pengamatan Matahari (Penerbit Kanisius, 1988), selain beberapa diktat antara lain Ilmu Ukur Tanah, Survei Rekayasa, Survei Rute, Survei Tambang dan Terowongan, dan Survei Irigasi untuk kepentingan mahasiswa di jurusannya. Penghargaan yang pernah diperoleh antara lain: 1. Satyalencana Karya Satya XX tahun, dari Presiden RI Suharto, tahun 1998. 2. Satyalencana Dwidya Sistha, dari Kasad Jendral TNI Tyasno Sudarto, tahun 2000. 3. Piagam Penghargaan Kesetiaan dalam Pengabdian Selama 25 tahun, dari Rektor UGM, tahun 2002. Selain itu beliau juga sebagai assessor di bidang geomatika pada jenjang Surveyor Muda dari ASPI, sejak tahun 2004.