Objek dalam penelitian ini merupakan sebuah bidang tanah dalam tahap monitoring tanah terindikasi telantar yang dikelola oleh PT. Bumi Serpong Damai di Kelurahan Lakarsantri yang diberikan haknya pada tahun 2013. Kondisi eksisting objek bidang tanah ini berupa sawah, sedangkan penggunaan tanah sesuai pemberian haknya berupa perumahan. Sehingga, objek bidang tanah ini masuk dalam objek dalam tahap monitoring tanah terindikasi telantar. Penelitian ini akan melakukan analisis penggunaan tertinggi dan terbaik (HBU) atas objek penelitian tersebut untuk mengetahui perbandingan penggunaan tanah hasil analisis HBU dengan penggunaan tanah pada saat pemberian hak. Beberapa aspek yang digunakan dalam analisis HBU meliputi aspek kelayakan fisik, aspek legal atau peraturan, aspek finansial, dan aspek produktivitas maksimum meliputi perhitungan Net Present Value (NPV) dan Payback Period (PP). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik analisis data berupa deskriptif komparatif. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, pengembangan terbaik atas objek penelitian berupa restoran dengan nilai NPV sebesar Rp10.464.175.200. Dari hasil analisis HBU tersebut, didapatkan perbedaan hasil antara penggunaan tanah hasil analisis HBU dengan penggunaan tanah pada saat pemberian hak.