PERPUSTAKAAN

Sebenarnya buku tentang Jenderal Sudirman sudah banyak. Namun Novel Biografi Spirituil Jenderal Sudirman ini menjadi istimewa disebabkan oleh
beberapa keistimewaan, yakni;
1 Mendengar langsung narasi Ir. H. Muhammad Teguh putra bungsu Jenderal Sudirman di rumah kediaman Timoho no. 33 Yogyakarta, September 2018.
2. Mendengar langsung narasi Keluarga Besar Sultan Hamengku Buwono IX dari Kraton Ngayogyakarta Hadiningrattentang kiprah Jenderal Sudirman.
3. Mendengar langsung narasi tokoh-tokoh Masjid Gedhe Kauman Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
4. Literasi dari berbagai museum perjuangan Jenderal Sudirman.
5. Novel ini direkonstruksi dengan napak tilas sepanjang 1.009 km RPS (Rote Panglima Sudirman) selama 4 bulan dengan mengumpulkan narasi dari pelaku, saksi, anak - cucu mereka.
6. Kedalaman penghayatan situasi kondisi gerilya didukung pengalaman kedua penulis utama pernah berkelana di kawasan "berbahaya" Bunir, Mardan, dan beberapa daerah yang dihuni oleh suku Arab Pastun diperbatasan antara Pakistan dan Afghanistan, yang terkenal dengan tradisi
budaya Pasthun Waii, yakni jiwa berani mati suku-suku Arab Pastun membela tamu dan i marabahaya yang mengintainya.
7. Penulisan novel biografi spiritual ini dimotivasi adanya pihak yang berpotensi akan mendistorsi perjuangan jenderal dan i fakta sebenarnya yang memiliki "3 jimat" dan penuh karamah sehingga selalu lobs dari incaran intelijen agresor Belanda tahun 1948-1949
.
Dengan demikian. sudah selayaknya setiap warga Indonesia merniliki buku ini untuk membangun jiwa pantang menyerah. sebagai modal dasar meraih
kemuliaan kehidupan dunia hingga akhirat.